Tools yang dapat digunakan untuk
membantu pelaksanaan Audit Teknologi Informasi. Tidak dapat dipungkiri,
penggunaan tool-tool tersebut memang sangat membantu Auditor Teknologi
Informasi dalam menjalankan profesinya, baik dari sisi kecepatan maupun
akurasinya.
Berikut beberapa software yang dapat
dijadikan alat bantu dalam pelaksanaan audit teknologi informasi
a. ACL
ACL (Audit Command Language)
merupakan sebuah software CAAT (Computer Assisted Audit Techniques) yang sudah
sangat populer untuk melakukan analisa terhadap data dari berbagai macam
sumber.
ACL for Windows (sering disebut ACL)
adalah sebuah software TABK (TEKNIK AUDIT BERBASIS KOMPUTER) untuk membantu
auditor dalam melakukan pemeriksaan di lingkungan sistem informasi berbasis
komputer atau Pemrosesan Data Elektronik.
b. Picalo
Picalo merupakan sebuah software
CAAT (Computer Assisted Audit Techniques) seperti halnya ACL yang dapat
dipergunakan untuk menganalisa data dari berbagai macam sumber.Picalo bekerja
dengan menggunakan GUI Front end, dan memiliki banyak fitur untuk ETL sebagai
proses utama dalam mengekstrak dan membuka data, kelebihan utamanya adalah fleksibilitas
dan front end yang baik hingga Librari Python numerik.
Berikut ini beberapa kegunaannya :
· Menganalisis data keungan,
data karyawan
· Mengimport file Excel, CSV
dan TSV ke dalam databse
· Analisa event jaringan yang
interaktif, log server situs, dan record sistem login
· Mengimport email kedalam
relasional dan berbasis teks database
· Menanamkan kontrol dan test
rutin penipuan ke dalam sistem produksi.
c. Powertech
Compliance Assessment
Powertech
Compliance Assessment merupakan automated audit tool yang dapat dipergunakan
untuk mengaudit dan mem-benchmark user access to data, public authority to
libraries, user security, system security, system auditing dan administrator
rights (special authority) sebuah serverAS/400.
d. Nipper
d. Nipper
Nipper merupakan
audit automation software yang dapat dipergunakan untuk mengaudit dan
mem-benchmark konfigurasi sebuah router.
Nipper (Jaringan Infrastruktur Parser)
adalah alat berbasis open source untuk membantu profesional
TI dalam mengaudit, konfigurasi dan mengelola jaringankomputer
dan perangkat jaringan infrastruktur.
e. Nessus
Nessus merupakan
sebuah vulnerability assessment software, yaitu sebuah software yang digunakan
untuk mengecek tingkat vulnerabilitas suatu sistem dalam ruang lingkup keamanan
yang digunakan dalam sebuah perusahaan
f. Metasploit
Metasploit
Framework merupakan sebuah penetration testing tool, yaitu sebuah software yang
digunakan untuk mencari celah keamanan.
g. NMAP
NMAP merupakan open
source utility untuk melakukan security auditing. NMAP atau Network Mapper,
adalah software untuk mengeksplorasi jaringan, banyak administrator sistem dan
jaringan yang menggunakan aplikasi ini menemukan banyak fungsi dalam inventori
jaringan, mengatur jadwal peningkatan service, dan memonitor host atau waktu
pelayanan. Secara klasik Nmap klasik menggunakan tampilan command-line, dan
NMAP suite sudah termasuk tampilan GUI yang terbaik dan tampilan hasil
(Zenmap), fleksibel data transfer, pengarahan ulang dan tools untuk debugging
(NCAT) , sebuah peralatan untuk membandingan hasil scan (NDIFF) dan sebuah
paket peralatan analisis untuk menggenerasikan dan merespon (NPING)
h. Wireshark
h. Wireshark
Wireshark merupakan
aplikasi analisa netwrok protokol paling digunakan di dunia, Wireshark bisa
mengcapture data dan secara interaktif menelusuri lalu lintas yang berjalan
pada jaringan komputer, berstandartkan de facto dibanyak industri dan lembaga
pendidikan.
sumber : http://henindya.blogspot.com/2011/10/it-audit-tools.html
sumber : http://henindya.blogspot.com/2011/10/it-audit-tools.html
0 komentar:
Posting Komentar